Sistem respirasi pada manusia

Respirasi pada manusia termasuk respirasi aerob, yaitu respirasi yang membutuhkan oksigen. Respirasi adalah seluruh proses sejak pengambilan oksigen, pengeluaran karbon dioksida sampai penggunaan energi dalam tubuh manusia. Pengertian atau arti respirasi dapat berkembang sesuai dengan tinjauan gejalanya. Arti yang pertama adalah bernapas, yaitu mengambil dan mengeluarkan udara pernapasan melalui paru-paru. Kemudian arti yang lebih khusus adalah pertukaran gas yang terjadi di dalam sel dengan lingkungannya. Pada pernapasan tidak langsung adalah melalui saluran pernapasan. Artinya respirasi diartikan sebagai reaksi enzimatik dimana sel-sel tubuh dapat mempergunakan oksigen. Dalam peristiwa tersebut, sitokrom, yang disebut enzim respirasi memegang peranan penting.
Manusia bernapas secara tidak langsung, artinya udara pernapasan tidak berdisfusi langsung melalui seluruh permukaan kulit. Selaput tipis tempat berlangsungnya difusi gas tersebut terlindung dibagian dalam tubuh, berupa gelembung-gelembung paru-paru. Pernapasan tidak langsung ini berlangsung dalam dua tingkatan. Pertama berlangsung difusi gas dari luar, masuk kedalam aliran darah, disebut respirasi luar. Dengan kata lain, respirasi luar adalah pertukaran gas (O2 dan CO2) antara udara dan darah. Kedua berlangsung pertukaran gas dari aliran darah ke sel-sel tubuh disebut respirasi dalam. Dengan kata lain, respirasi dalam adalah pertukaran gas O2 dan CO2 antara darah dan cairan jaringan tubuh. Diantara kedua tingkatan inilah gas-gas tersebut diangkut oleh alat transpot tubuh kita.